Selasa, 05 Februari 2013

sejarah kampus

Sejak tahun 1957 ATRO (akademik teknik radiodiagnostik dan radioterapi) sudah ada tapi bernama ASRO(Asisten sekolah rontgen) yang berada dibawah naungan RSCM. Kemudian pada tahun 1970 ASRO berubahnamanya menjadi APRO (akadmik penata rontgen) dengan surat keputusan Menkes RI.No 41/I/IV/70 didirikannya sebagai jawaban terhadap kebuuhan tenaga kesehatan bidang radiologi yang telah berkembang pesat saat itu.
sejalan dengan sistem pendidikan yang berlaku diindonesia, program sarjana muda pada APRO sejak tahun  1984-1985 diubah menjadi Program Pendidikan Ahli Madya radiodiagnostik dan Radioterapi (PAMRAD). Kemudian pada tanggal 1 april 1992 namanya diubah menjadi ATRO (akademik Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi).
lalu pada tahun 1997 berdasarkan Sk Menkes No.HK.00.06.1.12507 berdirilah ATRO Nusantara yang katanya sebagai pemenuhan kebutuhan kesehatan terutama radiografer
mutu dan sistem sama dengan ATRO depkes hanya berbeda status dan kampus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar